Tanjung Selor (kla.id) – Kabupaten Bulungan melalui Gugus Depan (Gudep) SMPN 1 Tanjung Selor turut berpartisipasi dalam kegiatan Kemah Penggalang Milenial (KPM) Tingkat Nasional Tahun 2019 dengan menggirimkan dua orang pramuka
Kegiatan tersebut berlangsung sejak 18 hingga 22 November 2019 ini, digelar di Sentul Bogor, Jawa Barat. Kedua pelajar penggalang tersebut, yakni Nadya Fahira dan Abdi. Keduanya terpilih untuk mewakili Kwartir Daerah (Kwarda) Kalimantan Utara bersama dengan kabupaten/kota lainnya.
Kepala Sekolah SMPN 1 Tanjung Selor, Eko Purdiyanto menyebutkan KPM tersebut merupakan kegitan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia berlangsung selama lima hari di Sentul.
“Kegiatan berskala nasional ini sangat prestisius dan strategis krn mengangkat tema Menjadi Penggalang Berprestasi Pada Era Teknologi Digital,” ungkapnya didampingi pembina Gudep Kak Sutra dan Kak Jeni saat pelepasan internal.
Eko sapaan akrabnya menyebutkan, dikirimnya dua pelajar tersebut tentu suatu hal yang sangat membanggakan baik daerah maupun sekolah, sebab keduanya selama ini sudah teruji kapasitas dan kemampuannya selama disekolah, kapanpun mereka dibutuhkan mereka sudah siap.
“Saya hanya berpesan agar kedua pelajar ini menjaga nama baik sekolah dan daerah. Prestasi selalu menjadi harapan kita semua, tapi yang utama jaga nama baik sekolah asal dan nama Bulungan,” tegasnya.
Selanjutnya Kak Adi Sofyan selaku Pembina Dampung kontingen Kwarda Kaltara asal kota Tarakan melalui telpon mengatakan ada 10 penggalang yg dikirim Kwarda, yakni ada 5 orang putra dan 5 orang putri. Ia juga turut menyampaikan bahwa selama proses keberangkatan hingga sesampainya di Sentul, Bogor, semua peserta dalam kondisi sehat walafiat.
“Mereka semua semangat dan dalam kondisi prima bahkan langsung mengikuti acara yang sudah diatur panitia,” tuturnya saat dikonfirmasi, Senin malam (18/11/19).
Iapun berharap dan tito doa semoga kontingen Kwarda Kaltara dapat mengikuti semua rangkaian, kegiatan dengan sebaik-baiknya, menyerap pelajaran dan pengalaman secara maksimal serta memberikan prestasi terbaik bagi Kwarda Kaltara.
